Jakarta, 26/1/2025
Netti Herawati, seorang jurnalis Indonesia aktivis anti-korupsi, menyampaikan pernyataan yang cukup keras terkait dengan peran media pers dalam mengungkap kebenaran di kalangan aparat penegak hukum.
Menurut Netti, media pers bukanlah "formalin" kebohongan publik yang seringkali digunakan oleh aparat penegak hukum untuk menutupi kebenaran.
Related Article
"Media pers harus menjadi pengawal kebenaran, bukan menjadi alat untuk menutupi kebenaran," kata Netti dalam sebuah pernyataan.
Netti juga menekankan bahwa peran media pers sangat penting dalam mengungkap kebenaran dan memastikan bahwa aparat penegak hukum bertindak secara adil dan transparan.
"Kita harus terus mendorong media pers untuk menjadi lebih independen dan berani dalam mengungkap kebenaran,tanpa berlindung dibalik UU Pers no.40 Th.1919 kata Netti.
Terkait banyaknya pemberitaan pola prilaku wartawan yang tidak konsisten dengan fakta dilapangan pemerintah harusnya evaluasi serta berikan solusinya,"kepada pemilik media jangan asal terima wartawan di medianya.
Divalidasi dulu dengan baik dan benar.
Kedepannya jumlah wartawan akan sedikit
Karena pemverifikasian wartawan guna melahirkan wartawan yang sesuai akredibilitas yang baik.
Pernyataan Netti ini mendapat dukungan dari beberapa organisasi masyarakat sipil dan aktivis anti-korupsi, yang juga menekankan pentingnya peran media pers dalam mengungkap kebenaran dan memastikan bahwa aparat penegak hukum bertindak secara adil dan transparan,serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan hati.
Comments0